Hati -Hati Pria Yang Memiliki Bentuk Penis Bengkok Bisa saja Mengidap Penyakit Peyronie
Salah satu gangguan pada alat kelamin pria adalah bentuk Penis yang
bengkok. Sebagian pria merasa minder bahkan didiamkan saja dengan
kondisi seperti itu, tidak mau mencari tau ataupun karena malu untuk
konsultasi kepada para ahli. Akan tetapi jangan kawatir dulu jika saat
ereksi / tegang penis Anda tidak menimbulkan rasa sakit, hal itu bisa
diabaikan. Namun jika penis Anda bengkok dan menimbulkan rasa sakit.
Anda harus waspada Anda mengalami penyakit Peyronie.
Pria yang memiliki bentuk penis bengkok disebut penyakit Peyronie. Penyakit Peyronie adalah
terbentuknya jaringan (plak) pada penis, biasanya jaringan ini makin
mengeras pada salah satu sisi, yang membuat penis melengkung saat
ereksi. Beberapa pria berpenis bengkok mengalami kesulitan saat
berhubungan seksual. Pria yang menderita penyakit ini seringkali merasa
rendah diri, minder dan takut tidak bisa menjalani kehidupan seksual
secara normal. mengenali penyakit akan lebih baik untuk mencari jalan
keluar dlam mengatasi masalah penyakit tersebut.
Mengapa penis bisa bengkok,
mungkin itu pertanyaan yang harus kita jawab, berikut saya coba jabarkan
secara singkat. Tandai penyakit Peyronie yaitu adanya plak atau
benjolan keras yang terbentuk pada jaringan ereksi penis. Plak terbentuk
karena peradangan yang dapat berkembang menjadi jaringan fibrosa.
Pada tahun 1743 Penyakit peyronie
pertama kali dijelaskan oleh seorang ahli bedah Perancis, yang bernama
Francois de la Peyronie. Penyakit ini terkadang diklasifikasikan sebagai
bentuk impotensi tetapi hal itu tidak selalu benar. Ereksi penis pada
kondisi normal biasanya lurus seperti panah. akan tetapi pada penderita
penyakit Peyronie, penis bisa melengkung tajam ke arah kiri, kanan, atas
atau bawah, bahkan menjadi lebih pendek. akibat masalah ini membuat
hubungan seksual tidak mungkin terjadi.
Penyebab penyakit Peyronie tidak
diketahui pasti, beberapa dokter berteori bahwa kelengkungan terjadi
akibat adanya trauma pada penis, gesekan secara tidak langsung yang
menyebabkan cedera atau pendarahan ringan pada penis. Selama masa
penyembuhan dari cedera itu. faktor pertumbuhan tertentu mengalami
peningkatan susunan yang menyebabkan sejumlah jaringan parut abnormal
atau terbentuk plak. perjalanan terbentuk plak pada saat penyembuhan
dalam kurun waktu satu tahun atau lebih plak tidak melampaui fase awal
peradangan, tetapi ketika penyakit berlangsung selama bertahun-tahun,
plak sering menjadi keras membentuk jaringan fibrosa dan dapat terbentuk
deposit kalsium. Plak pada penyakit Peyronie ini adalah jinak atau
tidak dikategorikan kanker. Peyronie bukan merupakan gangguan serius
ataupun termasuk kategori penyakit seksual menular, meskipun ada yang
menyebutkan gangguan tersebut dipengaruhi masalah genetis dan cara
memperlakukan penis.
Jika penis anda saat ereksi tidak
terlalu bengkok serta tidak menimbulkan rasa nyeri sebaik jangan terlalu
cemas. akan tetapi penis anda saat ereksi penis Anda sakit ataupun ada
gejala mengalami peyronie, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk
mengobatinya. Peyronie yang didiamkan lama kelamaan bisa menyebabkan
impotensi. Onani tidak akan menyebabkan penis Anda lurus kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar